Kembali sukses (2005-2008)
Tahun 2005, Mariah Carey merilis album
The Emancipation of Mimi yang bekerja sama dengan musisi seperti
Jermaine Dupri,
Kanye West, dan
The Neptunes.
Album ini ternyata sukses di pasaran dan menjadi salah satu albumnya
yang paling sukses di sepanjang sejarah kariernya. Album ini juga
menjadi album tersukses pada tahun 2005, membawakan kembali masa-masa
kejayaan Mariah.
Mariah Carey di pesta perilisan album
The Emancipation of Mimi.
Kritik-kritik positif diberikan dari berbagai pihak. Singel "We
Belong Together" dan "Don't Forget About Us" menduduki peringkat satu di
Billboard. "We Belong Together" menjadi salah satu singel yang
dinyanyikan secara solo yang paling lama bertahan di posisi satu
sepanjang sejarah Billboard yaitu 14 pekan
[11].
Bahkan dalam satu minggu ketika "We Belong Together" berada di posisi
satu, singel "Shake It Off" dalam waktu yang bersamaan berada di posisi
dua. Mariah menerima penghargaan
Grammy Award
untuk "Album R&B Kontemporer Terbaik", "Performa Vokal R&B
Wanita Terbaik" , "Lagu R&B Terbaik" untuk "We Belong Together".
Turnya yang berjudul The Adventure of Mimi menjadi turnya paling sukses
sepanjang kariernya.
Tahun 2007, Mariah Carey merilis album selanjutnya yang berjudul
E=MC². Nama album ini diambil dari rumus
teori relativitas khusus Albert Einstein. Walaupun begitu, judul album ini tidak ada hubungannya dengan
fisika. "E=MC²" disini berarti "
Emancipation of Mimi
untuk kekuatan yang kedua". Album ini sukses di pasaran dan menjadi
album dengan penjualan tersukses dalam mingu pertama rilis sepanjang
karier Mariah. Singel "Touch My Body" menduduki peringkat satu di
Billboard. Dengan begitu Mariah kini memiliki 18 singel yang pernah
menduduki peringkat 1. Mariah akhirnya menjadi penyanyi dengan jumlah
singel nomor 1 di Amerika terbanyak kedua dan penyanyi solo dengan
singel nomor 1 terbanyak. Mariah berada di posisi antar
The Beatles diatas dan
Elvis Presley di bawah. Singel "Bye Bye" sangat populer di
Indonesia dan menjadi lagu yang paling sering diputar di radio-radio di
Jakarta pada saat itu. Mariah menjadi penyanyi wanita kedua tersukses setelah
Madonna. Walaupun begitu banyak kritik yang mengatakan bahwa album ini terlalu mirip dengan album yang sebelumnya.
Mariah Carey di Tribeca Film Festival untuk premiere film
Tennessee.
Tahun 2008, Mariah Carey menikah dengan seorang aktor, komedian, rapper, dan presenter
America's Got Talent,
Nick Cannon yang usianya 11 tahun lebih muda dari Mariah. Mereka menikah di
Kepulauan Bahama. Pada tahun yang sama, Mariah bermain dalam film
You Don't Mess With Zohan. Mariah Carey bersama dengan
Mary J. Blige,
Beyonce,
Rihanna,
Fergie,
Sheryl Crow,
Melissa Etheridge,
Miley Cyrus,
Leona Lewis,
Natasha Bedingfield,
Carrie Underwood,
LeAnn Rimes,
Ashanti,
Ciara,
Keyshia Cole, dan
Nicole Scherzinger menyanyikan singel amal "Just Stand Up!" untuk program amal melawan
kanker. Mariah bermain dalam film
Tennessee, dan dia banyak dipuji atas kualitas aktingnya yang semakin membaik.
Membintangi film dan merilis album lanjutan (2009-2010)
Tahun 2009, Mariah Carey tampil menyanyikan lagu "Hero" di Neighborhood Inaugural Ball dalam perayaan pelantikan
Barrack Obama sebagai presiden kulit hitam pertama di Amerika Serikat pada tanggal
4 Januari. Pada tanggal
8 Juli
pada tahun yang sama, Mariah Carey dan Trey Lorenz tampil menyanyikan
lagu "I'll Be There" pada upacara kematian sang legendaris,
Michael Jackson di
Los Angeles. Mariah bermain dalam film
Precious yang diangkat dari novel
Push karya
Sapphire.
Dalam film ini, Mariah berperan sebagai seorang pekerja sosial yang
berpenampilan sangat sederhana, berbeda sekali dengan penampilan Mariah
biasanya. Film ini adalah salah satu film tersukses pada tahun 2009 dan
menerima penghargaan di
Sundance Film Festival dan
Toronto Film Festival. Mariah sendiri menerima beberapa penghargaan atas aktingnya di film tersebut. Mariah merilis album kompilasi
The Ballads yang berisi kumpulan lagu-lagu baladanya. Album ini dirilis ulang dengan judul
LoveSongs.
Pada tahun yang sama, Mariah Carey merilis album
Memoirs of An Imperfect Angel.
Walaupun menerima banyak kritik positif, album ini ternyata tidak
sesukses dua album sebelumnya. Singel "Obsessed" menempati posisi ke-7
dalam Chart Billboard Hot 100. Single ini adalah singel yang dibuat
untuk menyerang pernyataan rapper
Eminem
yang mengaku bahwa ia pernah berpacaran dengan Mariah. Mariah
menyangkal pernyataan ini dengan mengaku bahwa ia memang pernah dekat
dengan Eminem, tetapi sama sekali tidak ada hubungan pacaran atau
percintaan. Lagu Eminem "Bagpipes from Baghdad" dibuat oleh Eminem untuk
meyerang Mariah dan Nick Cannon. Setelah dibalas oleh Mariah dalam
"Obsessed", Eminem kembali membalas dengan mengeluarkan lagu "The
Warning". Singel "I Want To Know What Love Is" tidak terlalu sukses di
Amerika Serikat, namun mencetak rekor di chart
Brazil dimana singel ini berada diposisi pertama selama 27 pekan
[12]. Mariah menyelenggarakan tur berjudul Angels Advocate Tour di
Amerika Serikat dan
Kanada.
Tahun 2010, Mariah Carey merilis singel "100%" untuk soundtrack AT&T Team USA untuk
Olimpiade Musim Dingin Vancouver 2010.
Mariah pernah mengumumkan akan merilis album remix untuk lagu-lagunya
di "Memoirs of An Imperfect Angel". Album ini diberi nama
Angels Advocate. Ternyata album ini dibatalkan. Sebagai gantinya, Mariah Carey merilis album natal keduanya yang berjudul
Merry Christmas II You.
Album ini sukses di pasaran dengan singelnya "Oh Santa!". Dalam album
ini Mariah juga berkolaborasi dengan ibundanya sendiri, Patricia Carey,
dalam singel "O Come All Ye Faithful". Pada tahun yang sama album
kompilasi
Playlist: The Very Best of Mariah Carey dirilis. Album ini berisi lagu-lagu favorit Mariah secara pribadi baik itu singel maupun bukan singel.